PENINGKATAN KESADARAN REMAJA TENTANG DAMPAK BULLYING TERHADAP KESEHATAN MENTAL
Abstract
Kekerasan dalam dunia pendikan adalah fakta yang sudah terjadi di kalangan Masyarakat bahkan sudah mulai semakin marak. Pada umumnya kasus kekerasan yang terkenal dan di ketahui adalah tawuran pelajar saja, namun faktanya salah satu kekerasan pada sekolah yang banyak di alami oleh siswa dan siswi di sekolah Indonesia adalah bullying. Tujuan penelitian buat mengetahui interaksi bullying menggunakan kesehatan mental dalam remaja. Penelitian ini menggunakan metode analisis korelasi. Populasi penelitian ini seluruhnya terdiri dari siswa. Berdasarkan data survey awal di peroleh sebanyak 288 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, yang melibatkan sejumlah 74 orang sebagai sampel. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner, sementara analisis hipotesis dilakukan dengan metode chi-square. Hasil penelitian ini yaitu sebagian besar responden mendapat bullying ringan 38 orang (51,4%) dan minoritas tidak mendapat bullying sebanyak 14 orang (19,4%), untuke kesehatan mental pada remaja sebagian besar cukup baik sebanyak 42 orang (56,8%) dan minoritas kurang baik sebanyak 8 orang (10,8%). Kesimpulan penelitian ada hubungan bullying dengan kesehatan mental pada remaja di SMP Negeri 22 Medan Tahun 2024 dengan nilai p- value = 0,000 < nilai α 0,05.