PERAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK DALAM MENINGKATKAN EFESIENSI LAYANAN KESEHATAN DI UPT PUSKESMAS RANTANG TAHUN 2025

  • Ripando Jhon Sembiring Institut Kesehatan Deli Husada Deli Tua
  • Bahtera Bindavid Purba Purba
  • Bahtera Bindavid Purba Purba
  • Ana - Apriana
Keywords: Sistem,Internet dan Efesiensi Layanan Kesehatan

Abstract

Pada sistem Rekam Medis Elektronik di UPT Puskemas Rantang menggunakan aplikasi E-Puskesmas yang di mana aplikasi ini merupakan suatu aplikasi yang di fasilitasi oleh pemerintah dinas Kesehatan yang Dimana dapat menjalankan dua oprasi yaitu pendaftaran dan skrining. Di era digital, penggunaan Rakam Medis Elektronik (RME) telah menjadi salah satu Solusi untuk meningkatkan efesiensi layanan Kesehatan. RME memungkinkan pencatatan data secara lebih cepat, akurat,dan terintegrasi, sehingga meminimalkan resiko kesalahan manual yang sering terjadi dalama pencatatan konvensional. Oleh karena itu ,Laporan PKM ini dilakukan untuk mengkaji peran Rekam Medis Elektronik dalam meningkatkan efesiensi layanan kesehatan di UPT Puskesmas Rantang, termasuk mengidentifikasi kendala yang dihadapi dan memberikan rekomendasi untuk optimalisasi system tersebut. Penerapan Rekam Medis membawa berbagai manfaat yang signifikan. Pertama RME meningkatkan akses yang cepat dan mudah terhadap informasi medis pasien dari berbagai departemen dan Lokasi di rumah sakit. Hal ini mempercepat proses diagnosis, pengobatan, dan perawatan pasien, serta meningkatan kordinasi antara tim medis yang terlibat dalam perawatan pasien. Kedua RME membantu mengurangi resiko kesalahan manusia dalam mencatat dan mengelolaan data medis, karena data tersimpan secara terstruktur dan dapat dengan mudah di akses dan diperbarui. Adapun kasus yang ditemukan,sistem jaringan internet yang cenderung lemah pada saat mengakses log-inĀ  portal E-Puskesmas, Tingkat keakuratan informasi pada pengginputan data pasien dan rawannya data yang telah di input kosong ketika di buka kembali. Kesimpulannya Implementasi rekam medis elektronik di UPT Pukesmas Rantang telah berjalan dengan baik,namun masih memerlukan peningkatan Sistem, Dalam mengoprasikan rekam medis elektronik di UPT Puseksmas Rantang ,terjadi beberapa hambatan seperti,internet terkadang lambat dan kinerja computer yang lambat akibat sudah lama beroprasi, Dampak dari penerapan Rekam Medis Elektronik di UPT Puskesmas Rantang sangat berkontribusi dalam meningkatkan pelayanan kepada pasien.

References

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun2022 tentangRekamMedis.https://law.ui.ac.id/catatan-sederhana-untuk-permenkes-no-24-tahun-2022-tentang-rekam-medis-oleh-wahyu-andrianto-s-h-m-is
Hsieh, P. J., Lai, H. M., & Kuo, P. Y. (2013). Physician Acceptance Behavior of the Electronic Medical,
Records Exchange: An Extended Decomposed Theory of Planned Behavior. PACIS, (hal. 197).
Amin, A., Setyonugroho, W., & Hidayah, N. (2021). ImplementasiRekamMedik Elektronik
Studi Kualitatif. Jurnal Teknik Informatika dan SistemInformasi, 8(1), 439.
Aulia, A. Z. R., & Sari, I. (2023). AnalisisRekamMedis Elektronik Dalam MenunjangEfektivitasKerja
Di Unit RekamMedis Di Rumah Sakit Hermina Pasteur. Infokes (Informasi Kesehatan), 7(1), 21-31.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022 TentangRekam
Medis.
Sulistyowati, A. (2018). ManajemenRekamMedis dan Informasi Kesehatan. Yogyakarta: GrahaIlmu.
Nurhasanah, E. (2020). SistemInformasi Kesehatan. Bandung: Alfabeta.
Hidayat, A., & Putri, R. (2020). PengaruhRekamMedis Elektronik terhadapEfisiensiPelayanan Kesehatan. JurnalTeknologiInformasi Kesehatan, 15(3), 45-52. https://doi.org/xxxxx
Setiawan, B., &Pratama, Y. (2019). AnalisisImplementasiRekamMedis Elektronik di Fasilitas Kesehatan Primer. Jurnal Kesehatan Indonesia, 7(2), 89-95.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). PedomanPelaksanaanRekamMedis Elektronik. Jakarta: Kemenkes RI.
Undang-UndangNomor 29 Tahun 2004 tentangPraktikKedokteran.
Kementerian Kesehatan RI. (2021, 15 Maret). PenggunaanSistemInformasi Kesehatan di Puskesmas. Diaksesdari https://www.kemkes.go.id
WHO. (2020). Digital Health: Overview. Diaksesdarihttps://www.who.int
Published
2025-06-30