EDUKASI TENTANG KEPUASAN PASIEN BPJS RAWAT DALAM PELAYANAN FARMASI DI INSTALASI RSU SEMBIRING

  • Anggun Syafitri Institut Kesehatan Deli Husada
Keywords: Edukasi, Kepuasan Pasien, Instalansi Rumah Sakit

Abstract

Undang-undang nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dikeluarkan untuk mengurangi masalah tahun 2004 mengenai program asuransi. Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dilaksanakan mulai dilaksanakan sejak 1 januari 2014 yang merupakan program dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang telah diatur dengan undnag-undang nomor 24 tahun 2011. Keseluruhan dari penduduk Indonesia juga orang asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia dan telah membayar iuran adalah peserta dari program ini. Pelayanan obat di Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Apotek, Penyediaan Formularium Nasional dan Obat-obat yang digunakan diluar dari formularium merupakan Program Jaminan Kesehatan ini. Rumah sakit sebagai penyelenggara pelayanan BPJS sangat diharapkan optimal dalam memberikan pelayananan mengingat kepuasan dari pasien rawat jalan yang menjadi peserta BPJS termasuk pelayanan kefarmasian BPJS di RSU Sembiring Deli Tua. Tujuan utama dari suatu pelayanan di rumah sakit adalah kepuasan pasien sehingga hal ini sangat penting untuk diperhatikan oleh rumah sakit.

References

Aditama, T. Y, 2003. Manajemen Administrasi Rumah Sakit, Edisi II, Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.

Adriani, E.R.D, 2006. Pengaruh Persepsi Tentang Pelayanan Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien Peserta Askeskin Rawat Inap Di RSU dr. Pringadi Medan Tahun 2006. Tesis S2 IKM FKM USU. Medan

Amri,A.F,2013.Manajemen Logistik Dan Persediaan Farmasi Rumah Sakit.

Anwar, H, 2012. Uji Statistik Menghitung Besar Sampel Penelitian, Statistikblogspot.com/menghitung-besar-sampel-penelitian.
(Diakses KAMIS, 13 JANUARI 2022).

Azwar, 2000. Program Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan, IDI, Jakarta.

Chandler C. I,Kizito J,Taaka L,Nabirye C,Kayendeke M,Diliberto D,Staedke S.G. 2013. Aspirations for Quality Health Care in Uganda: How do we get there?. Journal Bio Med Research. http://www.human-resources health.com/content/11/1/13

Engel, J., Blackwill, R., Miniard, W. 1993. Perilaku Konsumen, Edisi VI; Binapura Aksara, Jakarta.

Fornell, Claes. 1992. A National Customer Satisfaction Barometer: The Swedish Experience. Journal of Marketing. Vol 56.

Ghazali, I, 2005. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Gita, I Made. 2004. Evaluasi Pelayanan Resep Pasien Rawat Jalan Dihubungkan dengan Produktivitas Tenaga Kerja Pada Instalasi Farmasi Rumah Sakit Islam Jakarta Timur, ( Tesis ), Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Utama Manajemen Rumah Sakit, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Hellier, P.K., Geursen, G.M., Carr, R.A. 2002. Costumer Repurchase Intention, A General Structural Equation Model. European Journal of Marketing,. Vol. 37. No. 11/12.

Handayani, R.S., Raharni, dan Retno, G. (2009). Persepsi Konsumen Apotek Terhadap Pelayanan Apotek di Tiga Kota di Indonesia. Makara Kesehatan.13(1): 22-26.

Hizrani. M. dkk. 2003. Analisis Kepuasan Pasien Rawat Inap Terhadap Mutu Pelayanan dan Hubungannya dengan Minat Beli Ulang di RS X di Jakarta, Tahun 2002, Jurnal Manajemen & Administrasi Rumah Sakit Indonesia; No.1; Vol IV.

Ifmaily, 2006.Analisis Pengaruh Persepsi Layanan Farmasi Pasien Unit Rawat Jalan Terhadap Minat Beli Obat Ulang Di Instalasi Farmasi RSU Ibnu Sina – Yarsi Padang ,eprints.undip.ac.id/15641/1/ifmaily.pdf

Irawan, Swantha.B. 2000. Manajemen Pemasaran Modern. Liberty, Yogyakarta.

Irawani, 2008. 10 Prinsip Kepuasan Pelanggan. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta .

Julaiha,S ,2009. Sistem Manajemen Rawat Jalan Rumah Sakit .Pasca Sarjana Teknologi Biomedis UI, www.scribd-com/doc/89350197/sistem - Manajemen - Rawat – Jalan – Rumah – Sakit – Indonesia.

Kementrian Kesehatan RI. 2013. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan. Cetakan Pertama. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. Halaman 5-25.
Kementrian Kesehatan RI. 2004. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Jakarta: Depkes RI tahun 2004. Halaman 2-14.

Kementrian Kesehatan RI. 2013. Pearturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI tahun 2013. Halaman 6-23

Keputusan Menteri Kesehatan, No. 1027 Tahun 2004 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, Jakarta.
Published
2022-09-30